"wuih alhamdulillah, dapet 60 orang...." kata ka budi di tempat istirahat setelah selesai acara itu.
Ya, mudah-mudahan ada 60 orang juga yang saat itu bisa terkontrol kesehatannya. dan yang pasti ada 60 orang juga yang bisa mengenal sedikit banyak calon pasangan gubernur pemimpin provinsi kami nantinya, insya allah...
melayani masyarakat memang penuh suka dukanya. dengan peralatan seadanya, kami pagi minggu itu berangkat dan beraksi di lapangan kota kami. Sebuah tenda lipat, 5 buah kursi, 2 buah stetoskop dan tensi meternya, dan sebuah pengeras suara, pagi itu kami ikut meramaikan penuhnya lapangan sempur bogor.
pagi itu kami datang agak terlambat ketempat tujuan, subhanallah, lapangan sempur sudah penuh dan tumpah ruah dengan masyarakat yang berolah raga, berbelanja atau sekedar berjalan-jalan pagi. Kami jadi sedikit kesulitan mendapatkan tempat yang strategis untuk ikut mendirikan tenda dan menggelar tikar disana.
"ibu-ibu, bapa-bapa, akang, teteh, mamang, adek, mas mba... silahkan mampir di tenda kami. ada pemeriksaan dan konsultasi gratis...." seru salah seorang teman kami di samping tenda.
Meski agak becek tempat sekitar kami saat itu, alhamdulilah beberapa orang pengunjung lapangan sempur ikut singgah di tenda kami. dahsyat, cuma modal toa, ada juga yang sudi datang dan mampir.
saya ga tau pasti apa keluhan kebanyakan para pengunjung waktu itu, yang nampak terlihat, subhanallah pasien pengunjung benar-benar antusias bertanya dan mengeluhkan penyakitnya pada dokter kami saat itu. akrab, hangat seperti matahari pagi itu yang benar-benar lepas menyinarkan sinarnya.
Pa dokter, subhanallah, sampai berpanas ria dan berlelah mengobral kecap melayani para pasien sampe jam 9nan kurang lebih pagi itu... mudah2n allah balas dengan yang lebih baik.
"iya pa, mudah2n hade juga ahlak, kemampuan dan kepemimpinannya... " saya cuma bisa berkata seperti itu di minggu pagi yang ramai tersebut.
Aksi pelayanan kemarin memang bukan aksi biasa. beberapa minggu ini kami memang berniat juga menjual dan mengenalkan siapa nanti yang bisa terus memimpin dan tentunya melayani dengan rutin masyarakat di provinsi kami.
Klo teman yang lain ada yang berdirect selling. senang bisa menyentuh masyarakat lagi, bisa mendengar keluhan mereka, bisa merasakan kesulitan dan ikut melembutkan hati ini.
"masih banyak yang kekurangan... alhamdulillah badan dan jiwa ini masih allah sehatkan..."
gumam saya dalam hati.
***
Berdakwah memang berarti melayani juga. mengajak bukan hanya kepada kebaikan. kepada kesehatan, kebersihan hidup juga bagian dari dakwah. dan berdakwah harus dilakukan sepanjang masa. saat sempit, maupun saat lapang...
allah, jangan kau biarkan hati kami menyimpang setelah kau berikan petunjuk kepada kami...
Ya, mudah-mudahan ada 60 orang juga yang saat itu bisa terkontrol kesehatannya. dan yang pasti ada 60 orang juga yang bisa mengenal sedikit banyak calon pasangan gubernur pemimpin provinsi kami nantinya, insya allah...
melayani masyarakat memang penuh suka dukanya. dengan peralatan seadanya, kami pagi minggu itu berangkat dan beraksi di lapangan kota kami. Sebuah tenda lipat, 5 buah kursi, 2 buah stetoskop dan tensi meternya, dan sebuah pengeras suara, pagi itu kami ikut meramaikan penuhnya lapangan sempur bogor.
pagi itu kami datang agak terlambat ketempat tujuan, subhanallah, lapangan sempur sudah penuh dan tumpah ruah dengan masyarakat yang berolah raga, berbelanja atau sekedar berjalan-jalan pagi. Kami jadi sedikit kesulitan mendapatkan tempat yang strategis untuk ikut mendirikan tenda dan menggelar tikar disana.
"ibu-ibu, bapa-bapa, akang, teteh, mamang, adek, mas mba... silahkan mampir di tenda kami. ada pemeriksaan dan konsultasi gratis...." seru salah seorang teman kami di samping tenda.
Meski agak becek tempat sekitar kami saat itu, alhamdulilah beberapa orang pengunjung lapangan sempur ikut singgah di tenda kami. dahsyat, cuma modal toa, ada juga yang sudi datang dan mampir.
saya ga tau pasti apa keluhan kebanyakan para pengunjung waktu itu, yang nampak terlihat, subhanallah pasien pengunjung benar-benar antusias bertanya dan mengeluhkan penyakitnya pada dokter kami saat itu. akrab, hangat seperti matahari pagi itu yang benar-benar lepas menyinarkan sinarnya.
Pa dokter, subhanallah, sampai berpanas ria dan berlelah mengobral kecap melayani para pasien sampe jam 9nan kurang lebih pagi itu... mudah2n allah balas dengan yang lebih baik.
"iya pa, mudah2n hade juga ahlak, kemampuan dan kepemimpinannya... " saya cuma bisa berkata seperti itu di minggu pagi yang ramai tersebut.
Aksi pelayanan kemarin memang bukan aksi biasa. beberapa minggu ini kami memang berniat juga menjual dan mengenalkan siapa nanti yang bisa terus memimpin dan tentunya melayani dengan rutin masyarakat di provinsi kami.
Klo teman yang lain ada yang berdirect selling. senang bisa menyentuh masyarakat lagi, bisa mendengar keluhan mereka, bisa merasakan kesulitan dan ikut melembutkan hati ini.
"masih banyak yang kekurangan... alhamdulillah badan dan jiwa ini masih allah sehatkan..."
gumam saya dalam hati.
***
Berdakwah memang berarti melayani juga. mengajak bukan hanya kepada kebaikan. kepada kesehatan, kebersihan hidup juga bagian dari dakwah. dan berdakwah harus dilakukan sepanjang masa. saat sempit, maupun saat lapang...
allah, jangan kau biarkan hati kami menyimpang setelah kau berikan petunjuk kepada kami...
mo lihat profil calon gubernur kami lebih lanjut :
buka : http://www.hadepisan.com/
mo lihat contoh berdakwah yang lain :
2 comments:
kampanye nih? emang deni orang jabar kitu?.......
weu, fiha si akhwat garut, pembuat dodol. Hade menang biar dodol garut tetap eksis lah :)
Fit, Dimana wae, dakwah mah lah...
mudah2n istiqomah..
Post a Comment