Wednesday, February 13, 2008

Sendirian

Terakhir kali kemarin baca postingan bagus dari sebuah situs eramuslim.com. subhanallah benar-benar menyentuh. entah karena memang kondisi saya sedang dalam keadaan sendirian, atou entah karena pesan yang disampaikan dari postingan tersebut.

Sendiri berarti mandiri.

Mungkin kesimpulan itu yang paling tepat menurut saya. betapa kesendirian adalah sesuatu hal yang pasti. sendiri lahir hidup datang dunia, dan sendirian pula kita akan di kembalikan kedunia asal. Sendiri kita diberikan berbagai macam kenikmatan yang lengkap, dan sendiri pula kita akan mempertanggung jawabkan semua amalan atas kenikmatan tersebut.

Sendiri yang bertanggungjawab adalah perilaku ciri mandiri. Sadar bahwa apa yang diperbuatnya adalah juga bagi manfaat dirinya. Bisa memanfaatkan dan mendaya gunakana kesempatan disekelilingnya untuk kemajuan diri. Ya, lingkungan dan orang lain hanyalah jalan bagi kita untuk kemajuan diri kita.

Terasa sekali betapa ketika kita sendiri maka godaan dan keinginan untuk berbuat yang negatif atau menjerumuskan diri kita pada kejelekan sangat besar. Rasa malas, tidak ada lingkungan yang mendukung dan baik untuk beraktivitas, juga dampak lain ketika kita sendirian.
Peran diri yang mandiri berpengaruh sekali disini.

Bagi yang kreatif, bersih dan selalu sadar akan nampak keteguhan seorang pada kebaikan. Tapi sungguh sulit bagi diri yang lemah bercipta, berfikir dan berkarya, serta selalu lalai hatinya dari nilai kebaikan.


Bertanya pada diri sendiri

.."mintalah fatwa pada hatimu... " demikian sebuah perkataan muhammad, rasul mulia.
Betapa kemulian dan kebaikan itu bersumber pada hati nurani yang bersih dan tenang. dan semua orang memiliki hal itu, karena semua orang pasti memiliki hati. Sering berfikir, bertanya pada hati, tenang dan tawakkal adalah salah satu kunci dari kesuksesan kehidupan.

Insya allah hati itu akan menunjukan pada hal yang baik, karena sesungguhnya badan, alam, lingkungan dan dunia ini seluruhnya adalah milik allah yang maha baik.

** wallahualam...